Konsultasi Islam

Mengatasi Masalah dengan Syariah

Praktek Pengobatan Alternatif

Posted by Farid Ma'ruf pada 13 Januari 2007

Publikasi 25/03/2004
hayatulislam.net – Soal: Ustadz, saya langsung saja ya. saya ingin menanyakan perkara praktek pengobatan alternatif, terutama praktek yang dilakukan oleh ust. haryono di bekasi. pengobatan beliau dilakukan bisa dengan mentransfer penyakit ke kambing, dan dengan menggunakan kekuatan do’a, beliau sendiri juga sudah menerbitkan buku tentang doa itu sendiri, dan kebetulan saya belum bisa membeli buku tersebut, alhasil saya belum mengetahuinya. saya mohon penjelasannya secara dalili (syar’i), sebenarnya bagaimana metode/modus sebenarnya yang digunakan oleh ust. haryono tersebut.

Jawab: Setahu saya, praktek pengobatan yang dilakukan oleh Ust. Haryono tersebut bukanlah barang baru. Praktek semacam itu sudah pernah dilakukan oleh paranormal-paranormal (dukun) yang lain. Biasanya pasien yang sakit diminta untuk membeli kambing –untuk media pengalihan penyakit–, lalu setelah dilakukan “transfer” penyakit, kambing tersebut disembelih. Pertanyaannya apakah pengobatan semacam ini diperbolehkan? Jawabnya, pertama, praktek pengobatan semacam ini, bisa dipastikan menggunakan bantuan jin. Sebab, secara fithrah manusia tidak diberi kemampuan oleh Allah SWT untuk memindahkan suatu penyakit kepada makhluk atau benda lain, tanpa menggunakan media yang normal. Misalnya, seorang dokter bisa saja memindahkan suatu penyakit yang diderita seseorang kepada orang lain melalui alat-alat suntik, atau mencampuri makanannya. Seorang dokter, atau siapapun tidak akan mungkin bisa memindahkan suatu penyakit tanpa adanya media, atau perantara. Dalam kasus, Ust. Haryono, meskipun ia menyatakan bahwa penyakit itu bisa dipindahkan melalui doa dan ritual tertentu, maka keterangan ini tidak bisa dipercaya. Pasti ia menggunakan media atau perantara kasat mata (alias jin).

Lantas bolehkah kita meminta bantuan kepada jin? Untuk menjawab ini, ada baiknya kita meminjam pendapat Imam Ibnu Taimiyyah. Beliau menyatakan, bahwa pada dasarnya menggunakan bantuan jin boleh selama syarat-syaratnya bisa dipastikan tidak bertentangan dengan Islam. Sebab, sebagian besar jin bertugas untuk menyesatkan manusia. Atas dasar itu, bantuan yang mereka berikan kepada manusia, pasti ada kompensasinya. Jika ia mengajukan syarat yang bertentangan dengan Islam, maka kita tidak boleh menerima syarat tersebut. Atas dasar itu, kebolehan meminta bantuan jin adalah kebolehan yang bersyarat, yakni jika kita bisa memastikan bahwa syarat-syarat yang diajukan oleh mereka tidak bertentangan dengan Islam, dan ada kepastian juga mereka tidak menggunakan media bantuan tersebut untuk menyesatkan manusia. Lantas, kita bertanya, apakah dukun-dukun tersebut bisa memastikan bahwa syarat-syarat yang diajukan jin tidak bertentangan dengan Islam? Jawabnya, pasti tidak bisa memastikan. Sebab, jin adalah makhluk ghaib yang tidak ada seorang pun yang bisa menginderanya secara langsung, kecuali atas ijin Allah. Untuk itu, pengobatan tersebut harus ditolak dan dihindari oleh orang yang imannya bersih.

Kedua, ketika penyakit itu dipindahkan kepada hewan, maka tindakan itu sama saja dengan melakukan penyiksaan kepada hewan. Tindakan seperti ini tentunya tidak dibenarkan dalam pandangan Islam.

Ketiga, doa bukanlah sebab-sebab syar’iy atas kesembuhan suatu penyakit. Benar, kita memang diperintahkan untuk berdoa, akan tetapi, doa bukanlah thariqah untuk kesembuhan. Jalan (thariqah) agar kita sembuh dari sakit adalah dengan cara berobat ke dokter dengan cara-cara yang sejalan dengan prinsip kausalitas.

Keempat, adapun menjampi dengan doa-doa yang diajarkan oleh Rasulullah Saw memang dibenarkan secara syar’iy. Akan tetapi, seseorang tidak boleh mencukupkan dirinya dengan jampi-jampi tersebut. [Tim Konsultan Ahli Hayatul Islam (TKAHI)]

28 Tanggapan to “Praktek Pengobatan Alternatif”

  1. Siapakah Ibnu Taimiyah, silahkan berkunjung ke blog kami…!?

  2. Rolly said

    ass, saya mau bergabung dong

  3. Dessy S said

    Dessy bertanya :
    Ikutan dong gabung

  4. Dessy S said

    Dessy bertanya ustad :

    Ass.Wr.Wb, Bapak Farid yang budiman,
    Perkenalkan saya Dessy, di Cinere ingin sedikit bertanya apakah ada Fadilahnya atau keutamaan jika kita membaca Surah Al-Fatihah dan Surah Yasin, mohon penjelasan dan uraian mengenai hal tersebut, atas perhatian dan bantuan bapak saya menghaturkan banyak terima kasih Jazakallah Khoironkathiroh
    Wass.Wr.Wb

  5. Dessy S said

    Dessy bertanya ustad :

    Ass.Wr.Wb, Bapak Farid yang budiman,
    Ustad apakah ada manusia dapat memanggil atau minta pertolongan melalui malaikat tidak ubahnya juga minta pertolongan pada jin mohon penjelasan atas perhatian dan bantuan bapak saya menghaturkan banyak terima kasih Jazakallah Khoironkathiroh
    Wass.Wr.Wb

  6. dwi Yanto said

    dalilnya yang lengkap dong Pak, misalkan hadits siapa juz berapa atau kitab siapa gitu biar kita lebih yakin.Jazakallah khoiron

  7. Didi said

    Ass,Wr,Wb
    Saya ingin sekali mendapat pengobatan dari Bapak H.Ustaz Haryono, namun bagimana caranya, mohon informasi lebih lanjut.
    terimakasih
    Wass,Wr,Wb

  8. wahyu said

    Keputusan untuk menilai seseorang melalui apa yang telah dikerjakan dengan mengoreksi segala bentuk aspek pribadi akan hancur secara sendirinya jika saya ataupun anda dihadapkan pada kasus dimana orang yang anda kasihi, mis : anak, istri, suami ataupun orang tua anda dihadapkan pada pilihan hidup dan mati karena penyakit yang diderita telah kronis dan membutuhkan biaya ratusan juta yang tak mungkin anda bisa membiayainya. apakah anda tetap akan mengkoreksi dengan apa yang telah dikerjakan sesorang untuk membantu mengobati orang yang anda cintai ?? pertanyaan klise memang, tapi mempunyai arti yang mendalam buat saya. bagaimana dengan anda ? apakah anda hanya bisa bilan ” Biarin Aja Mati ..Toh Kita Gak Mampu Bayar Biaya Pengobatannya … ” apakah itu yang akan anda katakan ? Apakah anda akan pasrah dengan keadaan yang ada tanpa berusaha/berikhtiar ? apakah anda akan tetap berdalil bahwa ” ini salah…itu syirik…dan bla…bla…bla… jika keluarga anda mengalami situasi yang telah saya sebutkan diatas ? ” Coba Tengok kedalam hati nurani yang paling dalam apakah dengan mengkritik seseoarang yang insya Allah dengan ijin dan Ridlo-Nya mampu memberikan harapan atas kesembuhan keluarga yang anda cintai. Orang yang merasa dirinya pintar dan mengerti segalanya bukan jaminan bahwa dia mengerti tentang makna diri dan orang – orang yang dikasihi. bisanya cuman ngritik orang yang memiliki kemampuan atas kehendak-Nya membantu sesama umat.

    • AFRIZAL SUDARSONO said

      SYA SETUJU DENGAN ANDA. BAHWA YANG MENGKRITIK BIASANYA AHNYA KARENA SIRIK.HE..HE..HE..

      • Dhofir said

        saya juga setuju dengan anda,suatu pengobatan tanpa adanya ridho dari ALLAH SWT…tdk akn menemukan yg namanya kesembuhan……..,kurang kerja”n aj tu yg syirik……

  9. Abie said

    A.W2

    Bukankah Allah menurunkan kelebihan pada orang2 yang dekat dengan Dia??? Kalau digunakan untuk menolong orang-2 yang kesusahan adalah hal yang Mulia.
    Do’a kepada Allah adalah penyembuh sakit, sedangkan sakit adalah sebuah peringatan dari Allah bahwa sejatinya manusia itu lemah. Sedang kematian adalah kodrat sebagai makhluk hidup 🙂 Jangan salah, kematian akan menghampiri kapanpun. Sebagai manusia, diwajibkan untuk berikhtiar dalam mengobati penyakitnya. Apalagi dengan biaya yang murah.
    Teknologi kedokteran memang menjadi PILIHAN, bukan KEHARUSAN! Penyembuhan dengan pemberian obat secara medis. Obat itu notabene adalah ramuan yang bisa didapatkan di alam juga. Keterbatasan manusia atau sebagai dokter hanya sebatas mendiagnosa dan memberikan obat atau tindakan. coba secara bijak perhatikan kasus malpraktek!
    Sebagai muslim, hanya percaya kepada ALLAH saja yang bisa menyembuhkan, sedangkan yang lain hanyalah perantara.

    W3
    Abie

  10. TIO said

    Ustadz sendiri bilang “kecuali atas izin Allah”….

  11. usi said

    kalo tanya, sumbernya harus akurat dong… ustdz Haryono itu tidak mengobati pasiennya dengan metode kambing… dan beliau jg sifatnya hanya menolong…dan yang namany menolong sesama itu didalam islam adalah hal dianjurkan selama dalam koridor syariat islam…mudah2an kita smua terhindar dari prasangka buruk /suudhan

  12. Badar said

    Kalo berobat dengan cara syirik (sesuai dengan syarat-syarat menjadi syirik) saya rasa LEBIH BAIK MATI SAJA dari pada di azab oleh Allah SWT di Jahannam….

  13. asoka didubai said

    Assalammualaikum wr.wb….
    saya mau tanya,.pada semua yang membaca ini,.seandainya anda punya solusi tlong email ke alamat mail saya :
    Saya telah menikah 1.5 tahun tpi blum dikaruniai anak kami sangat mendambakan buah hati,..apa jalan yang harus saya tempuh,..

  14. ALRUMI said

    Meminta bantuan dengan Jin kan sudah dijelaskan sah sah saja selagi tidak merusak Akidah kita, sama halnya dengan tekhnologi pengobatan cangih itu juga sarana, menurut saya yang dilakukan ustad Haryono dengan kemampuannya harus dihargai sebagai kemampuan lebih dari medis.

    • istie said

      trus kesimpulannya gmn???? boleh apa tidak??? aku sakit tumor rahim, rencananya ingin berobat melalui jalan ini….tolong penjelasannya…

  15. Basuki said

    Apakah anda mengenal secara langsung pribadi ustad haryono?Saya yakin tidak.Tulisanya sepertinya mengajak pembaca bahwa itu yakin dri jin,apa benar??dan sekalian aja vegetarian,bukannya kasian dengan hewan??

  16. didin said

    ass all…mf bgt sy npg nimbrung nie,,,,,,subhanallah…….sampai kapan akan kaya begini,kalo boleh saya berpendafat,kita ini di lahirkan sebagai insyan yg harus berusaha,apalagi mencakup hal yang di haruskan seperti sehat.gi mana orang bisa ibadah kalo dia tidak sehat,,,,????
    Mkn menurut saya,meminta perantara kesembuhan,mau dari manusia bagaimanapun itu hak kita,jangan kan dari yang sehat dari yang ga sehatpun kalo dia bisa menyampaikan keluhan pada allah swt,kenapa tidak.mau datang dari apapun intinya kita minta tolong untuk menyampaikan keluhan kita ke ALLAH SWT melalui manusia tersebut.karna kita tidak tau cara yang tepat untuk menyampaikan kata” yang membantu penyembuhan tsb.(seumpama kita tersesat di hutan ga tau arah harus kemana,tapi kalo kita punya pemandu pasti bisa cepat keluar dari tersesat tsb)
    Cuma ada 1 inti dari uraian tsb.jangan merasa yakin orang tersebut bisa menyembuhkan penyakit yang kalian derita.karna yang menyembuhkan adalah allah swt…wallahu….

  17. ngsukses said

    Posting Anda seprtinya masih perlu dikoreksi, point ke 3 menunjukan bhwa pergi ke dokter sperti sebuah kebenaran yg mutlak….kita tidak bisa mengandalkn dokter semata yg juga manusia biasa yg memiliki keterbatasan.

  18. wyyc said

    menarik, terima kasih banyak infonya.

  19. Riki Zulfan said

    Pak Ustad…tadi pak ustad bilang,ada pendapat ibnu taymiah mengatakan bahwa pada dasarnya menggunakan bantuan jin boleh selama syarat-syaratnya bisa dipastikan tidak bertentangan dengan Islam.tolong sebutkan kitab dan halaman brp??

  20. andi yana said

    pertanyaan besar saya; APA ITU JIN???????????? apa itu setan? apa itu dzajal???? tolong berikaqn alasan………jangan pernah men7unj7uk ke depan tapi tunjuk ke jantungmu>>>>>>>tolong y di jawab yang tau….

  21. khaerul anam said

    Assalamualaikum. . wr wb . . psk ustad kaka saya dudah menikah tapi blum mrndapatkan keturunan.sudah 7 tahun. Minta solusinnya terima kasih .

  22. pak ustadz punten… sampean komintarnya kok membolak balikan fakta syariat..apa tidak khawatir atas peringatan kanjeng nabi mukhammad s.a.w.tentang pendahulunya dajjjal

  23. segala sesuatu yg dikerjakan oleh manusia baik atau buruk adalah atas ijin Allah swt, Allah menciptakan penyakit sekaligus obatnya dan ini harus dicari..alangkah nista seseorang yg menilai pekerjaan seseorang dan menjusticenya bertentangan dg sare’at hanya melihat dr luarnya tanpa tahu asal muasalnya,pertanyaannya apa anda berbicara dg jin yg membantu ustadz haryono ? dan kl memang bkn ijin Allah atas keistimewaan ustad yg demikian pasti dia sendiri celaka dihancurkan oleh jin pembantunya ! semua yg diciptakan oleh Allah didunia ini semata2 hanya untuk kepentingan manusia sebagai kholifatul ardi ! yg perlu anda cari mungkin krn anda tdk bs seberuntung ustad dan sy kira walaupun tdk mengobati org! beliau tdk akan kesusahan..krn beliau pernah jadi ketua himpunan pengusaha muda islam indonesia dan perusahaannya banyak…pondoknya saja 50hektar dipasuruan..mungkin yg menjustice beliau itu hanya sampai syareat saja coba pelajari dan berma’rifat kpd Allah agar tdk hanya ngurusi org lain…

Tinggalkan komentar